Wednesday 21 March 2018

Sampai Kapan Xpander Berkuasa ?

Otomotif Industry : Sesuai judul di atas, menarik kita ikuti perkembangan PENGUASA BARU mobil terlaris di Indonesia yaitu “Si Pendobrak” XPANDER. Yaitu BERAPA LAMA atau SAMPAI KAPAN Xpander bisa berkuasa ?

Setelah sukses Launching pada Juli tahun lalu, saat acara GIIAS dan promosi besar – besaran yang dilakukan MITSUBISHI. Respon masyarakat terhadap model baru dari Mitsubishi ini sangat baik. 
Dari mulai melakukan Produksi Massal pada September lalu,  informasinya pabrik baru yang dibangun Mitsubishi untuk memproduksi Si Anak Emas Xpander pun kesulitan untuk memenuhi permintaan pasar yang begitu tinggi. Bahkan masyarakat yang berkeinginan untuk memiliki Expander juga harus rela inden 3 sampai 4 bulan untuk bisa membawa pulang idola baru mobil MPV ini di garasainya.

Selain itu juga, Mitsubishi harus menunda rencananya untuk mengekspor produk andalannya tersebut ke beberapa negara yang sudah direncanakan sebelumnya, karena harus memenuhi kebutuhan dalam negeri terlebih dahulu.
Dengan kondisi tersebut Expander pelan – pelan terus menguntit penguasa MPV “Incumbent” yaitu Avanza.

Tapi bukan Toyota namanya kalau diam saja menghadapi kondisi tidak nyaman ini. Akhirnya Toyota dan “Anak Angkatnya” Daihatsu di awal tahun 2018, untuk mengerem laju penjualan Expander, Toyota dan Daihatsu berkolaborasi melahirkan New Rush dan New Terios. Toyota dan Daihatsu rupanya tidak merespon dengan mempermak penguasa MPV Incumbent Avanza, tapi malah melakukan Full Model Change pada small SUV mereka yaitu Terios dan Rush. Mereka menghilankan KONDE yang selama ini dipasang dibelakang, dan banyak perubahan lain yang menjadikan TERIOS dan RUSH mempunyai wajah yang benar – benar segar, dan fitur yang sudah pasti ditingkatkan dari versi sebelumnya.

Ini masuk akal karena Si Pendobrak Kemapanan yaitu Xpander walaupun masuk dalam kategori Low MPV tapi tampangnya juga gagah layaknya SUV. Ini karena memang Mitsubishi mendesign Low MPV ini dengan mencampur kenyamanan MPV dan gagahnya SUV. Sehingga memang bukan hanya ingin menjadi penguasa MPV tapi juga merusak kemapanan Terios dan Rush, serta Low SUV lainya dari merek lain. Sehingga pada akhirnya Mitsubishi ingin mengganggu kemapanan Toyota dan Daihatsu sebagai pemegang market share terbesar di Indonesia, dan tentu saja Honda yang selama ini bersaing dengan Daihatsu di posisi kedua, pemegang market share di Indonesia.

Berdasarkan informasi yang didapat dari beberapa sumber, pada bulan Februari 2018, Expander berada di posisi 2 sebagai mobil terlaris di Indonesia dengan selisih yang tipis dari Incumbent. Dan akhirnya pada bulan Maret ini, Xpander Si Pendobrak ini berhasil melampaui Incumbent Avanza menjadi mobil terlaris di Indonesia. Dengan selisih sekitar 1000 unit, akhirnya Avanza harus merelakan TAHTA sebagai penguasa kepada Si Pendobrak Expander.

Ini sangat fenomenal, karena Avanza adalah penguasa berturut – turut selama kurang lebih 14 tahun (dari 2003), walaupun pada awal kelahiran Calya sempat mencicipi sebagai penguasa, tapi tetap saja itu adalah adik kesayangannya. Jadi secara keseluruhan Toyota maupun Daihatsu tetaplah sebagai penguasa. Dan yang menarik lagi Mitsubishi juga menempati peringkat ke-2 sebagai pabrikan dengan penjualan tertinggi di Indonesia, melampaui Honda, Daihatsu serta Suzuki.

Hal menarik yang wajib kita tunggu informasinya adalah SAMPAI KAPAN atau BERAPA LAMA, Si Pendobrak Expander bisa menjadi penguasa sebagai mobil terlaris di Indonesia. 

Selain itu juga, langkah apa yang sedang atau akan dilakukan oleh pabrikan lain, yang tentu saja tidak akan tinggal diam dengan kondisi ini.
Persaingan ketat akan tersaji kedepannya. 

Akankah TOYOTA memboyong Avanza versi SUV yang sudah lebih dulu dikenalkan di Malaysia ?  

Akankah HONDA mempermak MOBILIO agar tidak terus nyungsruk disenggol Expander ? Atau BR-V akan tampil lebih segar untuk tetap menampilkan nama HONDA di tiga besar ?

Bagaimana dengan SUZUKI, akankah ERTIGA didandani agar lebih ganteng dan gagah agar bisa menyasar juga di segmen low SUV. Karena seperti yang kita ketahui bersama SUZUKI tidak punya model yang bisa bersaing di segmen itu.

Lalu bagaimana dengan Kakak Angkat Mitsubishi, yaitu NISSAN ? Dengan suksesnya Mitsubishi dengan Xpander, akankah lahir Xpander dengan emblem NISSAN ?

Dan yang pasti langkah apa yang dilakukan Mitsubishi, agar Xpander tetap berkuasa selamanya.Menarik kita tunggu aksi persaingan pabrikan mobil di Indonesia kedepannya. Dan semoga persaingan ini berdampak baik pada industry di Tanah Air dan pada akhirnya target penjualan GAIKINDO dapat tercapai dan  perekonomian Indonesia dapat lebih baik. 
Think Flexible and Do Creative - Keep Spirit

2 comments: